Lubuk Sikaping — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pasaman resmi menetapkan pasangan Welly Suhery dan Parulian Dalimunthe sebagai Bupati dan Wakil Bupati Pasaman terpilih periode 2025–2030. Keputusan ini diumumkan dalam rapat pleno terbuka yang digelar di Gedung Syamsiar Thaib, Jumat lalu.
Rapat dipimpin langsung oleh Ketua KPU Pasaman, Taufiq, didampingi anggota komisioner dan jajaran sekretariat, serta dihadiri Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan berbagai pemangku kepentingan lainnya.
Dalam sambutannya, Taufiq menjelaskan bahwa penetapan pasangan calon terpilih dilakukan menindaklanjuti surat edaran dari KPU RI, yang mengacu pada ketentuan dalam Pasal 47 Ayat 2 dan Surat KPU Nomor 839 tentang penetapan kepala daerah hasil Pilkada serentak.
“Berdasarkan regulasi tersebut, kami laksanakan pleno untuk menetapkan pasangan calon terpilih Bupati dan Wakil Bupati Pasaman periode lima tahun mendatang,” ujarnya.
Pasangan nomor urut 01, Welly Suhery dan Parulian Dalimunthe, unggul dalam rekapitulasi akhir dengan perolehan 61.391 suara sah, mengalahkan dua kontestan lainnya: pasangan Maraondak–Desrizal (49.907 suara) dan Sabar AS–Sukardi (30.319 suara).
Taufiq menambahkan, proses penetapan dilakukan setelah Mahkamah Konstitusi menerbitkan Buku Registrasi Perkara Konstitusi (BRPK), dan dipastikan tidak ada gugatan hukum yang berlanjut usai pelaksanaan pemungutan suara ulang (PSU).
Usai penetapan, Welly Suhery menyambut baik hasil pleno tersebut. “Ini adalah momen yang telah lama dinantikan. Momentum kepastian bahwa secara sah kami ditetapkan sebagai kepala daerah terpilih dalam Pilkada 2024,” katanya.
Welly berharap, tahapan selanjutnya bisa segera bergulir. Ia mendorong DPRD Pasaman untuk menyelenggarakan rapat paripurna sebagai langkah awal pengusulan pelantikan ke tingkat provinsi dan Kementerian Dalam Negeri.
Wakilnya, Parulian Dalimunthe, menegaskan bahwa mereka akan menjadi pemimpin untuk seluruh masyarakat Pasaman, bukan hanya pemilih nomor urut 01. “Kami adalah Bupati dan Wakil Bupati seluruh warga Pasaman,” ujarnya.
